Halaman

Senin, 05 November 2012


Aku bukan siapa-siapa
Cerpen Cinta dari C_cantik_yati Cinta?

Entah kenapa, mendengar kata itu rasanya aku jadi ingin menangis saja. Terlalu suram hidupku selama ini, dan itu semua tak lain disebabkan cinta. Bayangkan saja, betapa merananya aku ketika gagal dalam kisah cinta, sialnya semua itu justru terjadi berulang hingga tiga kali. Bagaimana mungkin aku tidak frustasi? Bagaimana mungkin aku tidak menangis? Aku yang selalu menyalahkan takdir yang telah membuatku begitu bencinya terhadap laki-laki. Ya, sejak kemalangan beruntun yang menimpaku, tak pernah ada lagi pria yang berani mengetuk pintu hati ini. Aku memilih berkata ‘Tidak’, ketika beberapa lelaki menyatakan rasa sukanya padaku. Aku terlanjur sakit hati dengan makhluk yang namanya laki-laki.
Orang pertama yang berani mencuri hatiku itu bernama Andra, mahasiswa semester 2 jurusan biologi di sebuah universitas di kotaku. Awal perkenalan kami ketika dia, entah sengaja atau tidak mengirim sebuah pesan singkat elektronik atau sering disebut SMS ke nomor HP-ku. Isinya berupa permintaan agar aku segera mengembalikan buku miliknya. Tentu saja aku heran, bahkan kenal pun tidak. Lalu anehnya, kenapa dia merasa begitu akrabnya denganku dengan meminta agar aku mengembalikan bukunya?
Tanpa berpikir panjang lagi aku pun membalas SMS-nya, menjelaskan bahwa ia salah mengirim pesan, alias salah sambung. Aku tak mengenalinya, dan sama sekali tidak pernah merasa meminjam bukunya. Ia minta maaf atas keteledorannya itu, dan aku bisa maklum. Semua orang bisa salah kan?
Selanjutnya ia pun berani memperkenalkan dirinya padaku, dan sebaliknya aku pun begitu. Namanya Andra, dan entah kenapa, nama itu mulai mengisi lembar memory hari-hariku. Selama dua minggu kami berkenalan, mencoba mencari tahu tentang pribadi masing-masing. Meski demikian, kami sama sekali tak pernah bertemu muka. Hingga pada suatu malam, ketika aku mempunyai waktu luang, kuberanikan diri untuk mengajaknya untuk makan malam di rumahku. Ia setuju, karena kebetulan ia sendiri tidak sedang dalam keadaan sibuk. Aku memberikan alamat rumahku padanya, hingga dengan mudah Andra datang ke rumah tepat pada waktu yang dijanjikan, pukul tujuh tiga puluh.
Aku begitu terkesan ketika pertama kali melihatnya, Andra adalah sosok pemuda yang pertama kalinya mengajariku akan arti cinta. Wajahnya tampan, meski dapat terlihat jelas bekas luka gores di keningnya, tapi aku tak peduli dengan penyebab dari luka itu. Yang pasti, aku ingin menghabiskan malamku ini dengannya, berdua.
Kubuatkan nasi goreng spesial khusus menyambut kedatangannya. Dan tampaknya Andra menyukainya. Ia memuji kelezatan masakanku, dan bodohnya aku, hanya karena pujian konyol itu, aku serasa melambung tinggi ke angkasa. Betapa senangnya aku waktu itu. Dan sejak malam pertama pertemuan kami itu, aku mulai menjatuhkan harapanku padanya. Aku suka Andra, dan aku berharap ia juga menyukaiku.
(Bersambung kepart2)
noeru@telkom.net

Cerpen Cinta Dari : C_cantik_yati dikirim pada tanggal  01 Mar 2008

http://www.wismacinta.com/cerita/baca.php?p=1&ID=551

Tidak ada komentar:

Posting Komentar